MADRASAH IBTIDAIYAH ASSHOMADIYAH

Jejak Langkah Menuju Generasi Islami yang Unggul

Taman, Sidoarjo — Tahun pelajaran baru 2025–2026 menjadi momentum penting bagi Madrasah Ibtidaiyah (MI) Asshomadiyah Taman Sidoarjo dalam meneguhkan komitmennya mencetak generasi Qur’ani yang berakhlak mulia, berjiwa pemimpin, serta siap menghadapi tantangan zaman. Salah satu inovasi inspiratif yang dilakukan adalah dengan menghadirkan konsep "Squad Kelas", yakni penamaan kelas-kelas berdasarkan nilai-nilai Islam dan karakter unggul yang ingin ditanamkan di setiap jenjang pendidikan.

Tidak hanya sekadar nama, squad ini dirancang untuk merepresentasikan visi pembinaan karakter di setiap tahap perkembangan anak. Setiap nama squad memiliki makna filosofis yang mendalam, serta menjadi semangat yang dibawa siswa dalam menjalani proses belajar sehari-hari. Inilah daftar lengkap squad kelas MI Asshomadiyah tahun pelajaran 2025–2026.

Kelas 1: Usia Awal Menanam Akhlak

Di usia emas perkembangan anak, kelas 1 MI Asshomadiyah menghadirkan tiga squad yang sarat makna spiritual:

• 1A – Ar-Rahman
  Makna: Yang Maha Pengasih. Squad ini diharapkan menjadi tempat bagi siswa-siswi untuk tumbuh dalam kasih sayang, baik kepada sesama maupun kepada Allah SWT.

  

• 1B – Ar-Rahim
  Makna: Yang Maha Penyayang. Squad ini memupuk empati dan cinta kasih sebagai landasan hubungan sosial yang harmonis.

  

• 1C – As-Salam
  Makna: Yang Maha Memberi Kesejahteraan. Diharapkan siswa-siswi dapat tumbuh dalam kedamaian lahir dan batin.

  

Kelas 2: Membentuk Karakter Islami

Memasuki tahap belajar yang lebih stabil, kelas 2 difokuskan pada pembentukan karakter Islami yang kuat:

• 2A – Ash-Shiddiq
  Terinspirasi dari sifat Abu Bakar Ash-Shiddiq, squad ini menanamkan kejujuran dan integritas dalam kehidupan siswa sehari-hari.

  

• 2B – Al-Faruq
  Diambil dari julukan Sayyidina Umar, squad ini mengajarkan keberanian dalam membela kebenaran serta kemampuan membedakan hak dan batil.

  

Kelas 3: Menumbuhkan Kemandirian

Kemandirian mulai ditanamkan pada jenjang kelas 3. Dua squad ini menjadi simbol kemandirian yang disinari ilmu:

• 3A – An-Nur
  Artinya cahaya. Squad ini diharapkan membawa sinar ilmu dan akhlak dalam setiap langkah siswa.

  

• 3B – Al-Hikmah
  Bermakna kebijaksanaan. Squad ini dibentuk agar siswa tidak hanya cerdas, tetapi juga bijak dalam bertindak.

  

Kelas 4: Meningkatkan Prestasi dan Spirit Keislaman

Tingkat menengah menjadi saat tepat untuk memacu prestasi dan memperkuat spiritualitas:

• 4A – Iqra
  Mengambil dari wahyu pertama Nabi Muhammad SAW, squad ini mendorong budaya membaca, menggali ilmu, dan berpikir kritis.

  

• 4B – Ilmi
  Bermakna ilmu pengetahuan. Squad ini menumbuhkan semangat belajar dengan menjadikan ilmu sebagai jalan menuju kemuliaan.

Kelas 5: Mengasah Kepemimpinan dan Akhlak Mulia

Jenjang kelas 5 menjadi fondasi pembentukan jiwa kepemimpinan dan kematangan akhlak:

• 5A – Mu’min
  Artinya orang beriman. Squad ini menjadi wadah untuk menumbuhkan iman yang kokoh serta kepercayaan diri yang sehat.

  

• 5B – Muttaqin
  Bermakna orang bertakwa. Siswa diharapkan mampu menjadikan nilai-nilai ketakwaan sebagai pedoman dalam hidup sehari-hari.

  

Kelas 6: Menuju Kematangan Spiritual dan Intelektual

Di tahun terakhir sebelum melanjutkan ke jenjang selanjutnya, kelas 6 diberi nama yang menggugah semangat juang:

• 6A – Al-Fatih
  Terinspirasi dari Muhammad Al-Fatih, penakluk Konstantinopel yang dikenal dengan kecerdasan, akhlak, dan visi besarnya sejak muda. Squad ini menjadi simbol kesiapan siswa menghadapi masa depan dengan keberanian dan keimanan.

  

Menguatkan Identitas, Menyatukan Visi

Konsep Squad Kelas bukan sekadar nama hiasan. Di MI Asshomadiyah, ini adalah bagian dari strategi pendidikan karakter yang berkelanjutan. Setiap nama disematkan dalam berbagai aktivitas, mulai dari program kelas, lomba-lomba, hingga yel-yel penyemangat yang menciptakan rasa bangga dan identitas kolektif.

Kepala MI Asshomadiyah, Ibu Budhi Triastuti Maelani, S.E, menyampaikan bahwa pemilihan nama squad ini adalah hasil dari perenungan panjang dan komitmen untuk menghadirkan pendidikan yang tidak hanya menekankan aspek kognitif, tetapi juga spiritual dan sosial. “Kami ingin siswa merasa bahwa mereka bukan sekadar bagian dari kelas, tapi dari perjuangan bersama menuju masa depan yang lebih baik. Nama-nama squad ini menjadi doa dan harapan kami bagi mereka,” ungkapnya.

Harmoni dalam Keragaman

Dengan beragam nama yang penuh makna, MI Asshomadiyah menunjukkan bagaimana pendidikan dapat disinergikan dengan nilai-nilai Islam yang aplikatif. Squad kelas menjadi miniatur dari visi besar madrasah dalam mencetak generasi yang berilmu, berakhlak, dan siap menjadi pemimpin masa depan.

Melalui langkah ini, MI Asshomadiyah Taman Sidoarjo telah menorehkan jejak inspiratif dalam dunia pendidikan dasar Islam, dengan harapan semoga squad-squad ini kelak menjadi barisan generasi emas bangsa dan umat.